Anda
pasti sudah tahu, siapa yang sangat berperan penting dalam proses
kemajuan suatu bangsa. Anda pasti akan menjawab, semua itu tak lepas
dari peranan guru sebagai pendidik yang mempersiapkan anak bangsa untuk
membangun bangsanya. Semua orang sadar akan hal itu. Tapi tahukan anda,
bahwa profesi pendidik (GURU) sering dipandang sebelah mata, kadang
mungkin terpejam alias tak dilihat orang. Mungkin termasuk anda
sendiri, yang kurang menyadari bahwa anda saat ini adalah hasil dari
jerih payah Sang Pendidik.
Ingat ungkapan "
Pahlawan tanpa tanda JASA ?"
Kita
pasti semua ingat akan ungkapan itu. Kalau ungkapan itu di dengungkan
di telinga kita, pasti kita akan langsung berfikir " yang dimaksud
pasti Sang Pendidik ( Guru ). Mestikah ungkapan ini kita dengungkan
saat ini ? Mengingat akan peran penting Sang Pendidik untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa ? Ataukah ungkapan itu mesti kita ubah
dengan Pahlawan yang patut di berikan penghargaan yang besar terhadap
jasa-jasanya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Profesi ini
juga sangat riskan akan tuntutan hukum dari orang tua atau pihak-pihak
lain. Karena saat ini guru sudah tidak diperbolehkan untuk menyentil
sedikit saja siswa yang sangat bandel dan tak bermoral sekalipun. Guru
akan selalu dikaitkan dengan pelanggaran HAM, Penganiayaan, dan hal-hal
lain. Ada beberapa kasus yang akhir-akhir ini marak di siarkan di media
elektronik dan media cetak, tentang penganiayaan guru terhadap siswa.
Kita jangan hanya menjatuhkan vonis bahwa guru yang selalu salah. Kita
juga harus tinjau kronologis kejadian, apa yang menyebabkan hal itu
terjadi. Kalau memang guru bertindak kasar dan sadis terhadap siswa
yang tidak berbuat kesalahan berat, mungkin guru ini harus
dipersalahkan. misalnya siswa sedang duduk-duduk manis lalu guru
tersebut menampar, menendang dan bentuk-bentuk lain dari penganiayaan,
kita harus cek kesehatan mental guru ini kepada psikiater, barangkali
stress atau berubah menjadi gila.
Kita harus menyadari peran
guru dalam memajukan bangsa ini. Bangsa ini jangan bangga dengan SDA
yang katanya melimpah. Toh banyak juga rakyat kita yang miskin, yang
konon katanya bangsa kita ini kaya (gemah ripah loh jinawi). Kita tidak
punya SDM yang dapat mengelola SDA yang katanya mepimpah tadi.
Jangan
kira bangsa yang miskin SDA akan menjadi negara miskin pula. Apabila
mereka sadar dengan pengembangan SDM yang unggul dengan menciptakan
sistem pendidikan yang baik dan penghargaan terhadap guru-guru mereka,
bangsa ini pasti jaya. Berkacalah kepada Negara Singapura. Negara ini
kecil dari ukuran, tidak memiliki SDA yang melimpah seperti bangsa
kita, tapi Singapura sangat maju di bidang ekonomi. Negara ini sangat
maju di kawasan ASEAN bahkan ASIA. Negara ini disegani dalam hal
kekuatan ekonominya. Semua itu bisa terjadi karena SDM unggul yang
mereka miliki. SDM yang unggul ini mereka hasilkan dari sistem
pendidikan yang baik,
SADARLAH BANGSA KU, MASYARAKAT KU,
.................................... BAHWA GURU BERPERAN PENTING DALAM
MENJADIKAN BANGSA INI MENJADI BANGSA YANG MAJU. BERIKAN PENGHARGAAN
YANG SEHARUSNYA MEREKA DAPATKAN..........!!!!!